Sudah Desember, lagi.
Gue masih terheran-heran, dan tentu saja, salut, sama orang-orang yang bisa -dan berkomitmen kali yee?- untuk bikin update di blog tiap hari. Terlepas dari apakah ada orang yang benar-benar baca- yah baca- dan bukan sekadar cuman mampir, ada orang yang ngasih komentar - yang benar-benar komentar dan bukan spam- tetep aja para blogger itu rajin dan setia nge-update blog-nya.
Lalu, gimana dengan gw?
Masih dengan seribu satu alasan yang sama; SIBUK (!), standar dan klise. Tapi apakah itu benar-benar bisa jadi satu excuse untuk ke-absen-an gw?
Jujur, masalah yang gw hadapi sekarang, bukan sekadar cuman kesibukan yang tak ter-manage, tapi juga krisis kepercayaan diri dan krisis ide. Gw masih bereksplorasi dengan diri gw, masih mencari diri dan jati diri. Dan kadang, harus gw akui, yang gw temui hanyalah keangkuhan dan ego yang GEDE, yang hanya bisa melihat diri sendiri jatuh terhempas ke bumi..........
Gue masih terheran-heran, dan tentu saja, salut, sama orang-orang yang bisa -dan berkomitmen kali yee?- untuk bikin update di blog tiap hari. Terlepas dari apakah ada orang yang benar-benar baca- yah baca- dan bukan sekadar cuman mampir, ada orang yang ngasih komentar - yang benar-benar komentar dan bukan spam- tetep aja para blogger itu rajin dan setia nge-update blog-nya.
Lalu, gimana dengan gw?
Masih dengan seribu satu alasan yang sama; SIBUK (!), standar dan klise. Tapi apakah itu benar-benar bisa jadi satu excuse untuk ke-absen-an gw?
Jujur, masalah yang gw hadapi sekarang, bukan sekadar cuman kesibukan yang tak ter-manage, tapi juga krisis kepercayaan diri dan krisis ide. Gw masih bereksplorasi dengan diri gw, masih mencari diri dan jati diri. Dan kadang, harus gw akui, yang gw temui hanyalah keangkuhan dan ego yang GEDE, yang hanya bisa melihat diri sendiri jatuh terhempas ke bumi..........
0 komentar:
Post a Comment